KOTAMOBAGU - dua gadis berusia 23 tahun dan 28 tahun sebut saja Bunga dan Melati, tak bisa berkutik ketika tim operasi pekat gabungan TNI-Polri, dan Sat Pol PP mendapati ia berada dalam kamar rumahnya di Perumahan Perbinda Kelurahan Biga dengan seorang lelaki , saat di grebek petugas mereka sedang asik mesum bertiga, Senin (29/12) sekitar Pukul 23.00 Wita.
Saat akan digiring ke Kantor Pol PP, petugas sempat kewalahan. Pasalnya seorang wanita yang mengaku ibu dari kedua wanita itu tak mengizinkan anaknya tersebut untuk dibawa. "Jangan bawa anak saya," teriakan itulah yang terdengar dari luar kamar.
Petugas pun berusaha meyakinkan wanita itu. "Ibu tenang saja, anak ibu hanya akan kami periksa di kantor, karena ia sudah kedapatan bersama dengan laki-laki yang bukan saudara bahkan suaminya, mohon pengertiannya, bila perlu ibu ikut untuk memastikan dan melihat bagaimana proses pemeriksaan," ujar seorang petugas pol pp.
Sebelum dibawa ke kantor Pol PP, petugas memeriksa bagasi motor milik Iwan yang diparkir depan rumah tersebut, ditemukan sekitar tiga dos kondom. "Kondom itu saya dapat saat program puskesmas beberapa waktu lalu, saya ambil dan isi di Bagasi. Itu kan bukan barang haram," ujarnya kepada Tribun Kota.
Iwan mengaku membayar kepada kedua wanita tersbut 1jt rupiah untuk melayani keinginan mesum bertiga, Iwan adalah seorang pria beristri dan memiliki 3 orang anak.
Kasat Pol PP Kotamobagu, Sahaya Mokoginta mengatakan selain TNI-Polri yang turut dilibatkan juga yaitu Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kotamobagu. "Kami sudah memanggil dari dinas sosial. Selain kami sudah mendata dan memberi pembinaan nanti dari dinsosnaker juga akan memberi pengarahan," ujarnya.
Tampak, di sebuah ruangan Kantor Pol PP yang biasanya merupakan tempat pemeriksaan sudah ada Kepala Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kotamobagu Haris Podomi. "Kami ikut bekerjasama dengan Pol PP.Selanjutnya kami akan memberikan pembinaan penjelasan kepada mereka mengenai betapa bahayanya pergaulan bebas," ujarnya.
Lanjut Haris, dalam penjelasan ia memberikan pemahaman kepada yang terjaring razia terutama yang melakukan hubungan seks tidak sesuai. "Mereka bisa terkena penyakit HIV aids, jika terus menerus melakukan hal itu. Pada pengarahan juga kami mengimbau kepada mereka agar mereka tidak melakukan kegiatan seperti itu lagi. Karena kalau alasannya untuk mencari uang, kan masih ada kegiatan lain yang sifatnya positif yang juga bisa menghasilkan uang. Dari petugas juga untuk kali ini baru peringatan nanti jika kedapatan lagi akan diberikan sanksi lebih berat lagi, kalau bisa ditahan supaya ada efek jera," ujarnya.
loading...
0 Response to "Apesnya Iwan Lagi Enak Trees*me Di Grebek Petugas "
Posting Komentar