Saksikan!!! Bulan Biru Akan Hiasi Langit Malam Ini 21 May 2016 Fenomena Blue Moon





Dua Fenomena yang langka yang tidak terjadi setiap bulan bahkan tidak dalam setahun tersebut mungkin menjadi hal yang menarik bagi penggemar astronomi.







Malam ini, Bumi akan disirami sinar bulan purnama spesial yang dijuluki Blue Moon. Apa yang unik dari fenomena alam kali ini?
Ketika Anda mendengar istilah Blue Moon tentu yang terpikirkan adalah pertanyaan apakah Bulan bersinar biru. Kenyataannya, Bulan tidak akan bersinar biru ketika fenomena Blue Moon terjadi.
Istilah tersebut digunakan untuk menyebut bulan purnama kedua dalam satu bulan dalam astronomi. Dulunya, Blue Moon juga digunakan untuk menyebut bulan purnama keempat dalam satu musim.
Frekuensi Blue Moon beragam mulai 1-3 tahun sekali. Blue Moon terakhir terjadi pada 31 Juli 2015 dan setelah hari ini akan terjadi lagi pada 31 Januari 2018.
Yang spesial dari Blue Moon tahun ini adalah bahwa Mars akan berada di dekat bulan purnama sehingga langit bagian tenggara akan terlihat cerah. Fenomena ini juga aman dilihat dengan mata telanjang. Demikian seperti dilansir dari NJ, Sabtu (21/5/2016)
Bulan BiruFenomena langit yang pertama adalah fenomena Bulan Biru. Meskipun disebut dengan Bulan Biru atau Blue Moon, fenomena alam ini bukanlah fenomena perubahan warna Bulan menjadi berwarna biru.
Fenomena Bulan Biru adalah kemunculan tambahan dari Bulan Purnama yang tidak sesuai dengan kalender lunar. Seperti yang dilansir Mirror, Rabu (18/5/2016), fenomena ini dapat terjadi dalam dua pengertian yang berbeda: Pertama, saat kemunculan Bulan Purnama untuk kedua kalinya dalam 1 bulan kalender yang sama – fenomena ini terakhir terjadi bulan Juli 2015.
Kedua, saat kemunculan Bulan Purnama untuk keempat kalinya dalam 1 musim. Biasanya dalam 1 musim Bulan Purnama muncul sebanyak 3 kali. Fenomena Bulan Biru yang terjadi pada Hari Vesak 2560 EB/2016 (Minggu, 22 Mei 2016 di Indonesia atau Sabtu, 21 Mei 2016 di Amerika Serikat) adalah dalam pengertian yang kedua ini, dan fenomena ini terakhir muncul pada 2013 dan baru akan muncul lagi pada tahun 2019.
Bulan Purnama yang akan muncul di Hari Vesak kali ini akan tampak lebih kecil dari biasanya karena Bulan baru saja meninggalkan titik terjauhnya dari Bumi. Menurut situs Time and Date, Bulan Purnama akan terbit di Indonesia pada Sabtu (21/5/2016) pukul 17.27 WIB, mencapai puncaknya pada Minggu (22/5/2016) pukul 04.14.06 WIB (detik-detik Vesak), dan terbenam pada Minggu (22/5/2016) pukul 06.04 WIB.
Oposisi Mars
Fenomena langit kedua adalah oposisi planet Mars, yaitu saat posisi Bumi berada di antara planet Mars dan Matahari dalam posisi sejajar. Dengan kata lain Mars berada dalam posisi berseberangan (oposisi) dengan matahari dan berada dekat dengan Bumi. Dan ini hanya terjadi setiap sekitar 2 tahun sekali.

Posisi berseberangan dengan Matahari dan dekatnya dengan Bumi membuat planet Mars akan terlihat membesar dan sangat terang pada malam hari. Planet Merah tersebut sebenarnya sudah bisa diamati sejak Januari 2016, posisinya berada di langit Timur. Tapi tentu saja dengan mata telanjang Mars hanya akan terlihat seperti bintang kecil berwarna oranye. Bercahaya dengan cahaya yang tidak berkelap-kelip, inilah yang membedakan Mars dengan bintang sungguhan.




Berdasarkan situs Info Astronomy, pada saat oposisi Mars pada Hari Vesak 22 Mei 2016, Mars akan bersinar sekitar 7 kali lebih cemerlang daripada Saturnus, dan 17 kali lebih cemerlang daripada bintang merah Antares. Hal tersebut memudahkan untuk menemukan Mars di langit. Mars akan terbit pukul 19.22 WIB dan bisa dinikmati sampai fajar menyingsing.
Selain melakukan oposisi, Mars juga akan membentuk formasi segitiga di langit bersama planet Saturnus dan bintang paling terang di rasi bintang Skorpio, yaitu Antares.[Bhagavant, 19/5/16, Sum]



Sumber : Skideter.com
loading...

Hobi Nonton Bioskop Drama Korea dan Genre Lainya Cek Disini
Cinema313

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Saksikan!!! Bulan Biru Akan Hiasi Langit Malam Ini 21 May 2016 Fenomena Blue Moon"

Posting Komentar